12 Mei 2011, David Cloud, Fundamental Baptist Information Service, P.O. Box 610368, Port Huron, MI 48061, 866-295-4143, fbns@wayoflife.org
Updated and enlarged May 12, 2011 (first published April 29, 2008) (David Cloud, Fundamental Baptist Information Service, P.O. Box 610368, Port Huron, MI 48061, 866-295-4143, fbns@wayoflife.org; for instructions about subscribing and unsubscribing or changing addresses, see the information paragraph at the end of the article) -
Dari waktu ke waktu, banyak orang bertanya, “Apakah sesungguhnya jemaat Baptis Independen itu?”
Dari waktu ke waktu, banyak orang bertanya, “Apakah sesungguhnya jemaat Baptis Independen itu?”
Memang Baptis Independen itu tidak homogen. Ada banyak variasi doktrin dan praktik di kalangan jemaat-jemaat Baptis Independen. Memang sulit karena jika ada 100 gembala Baptis Independen menulis jawaban untuk pertanyaan itu, pasti aka nada 100 jawaban pula!
Baptis Independen sesungguhnya sangatlah besar. Ada ribuan jemaat Baptis Independen. Paling banyak, jemaat ini ada di Amerika Utara. Namun, jemaat ini juga telah tersebar di seluruh dunia. Tidak ada yang tahu tepatnya berapa banyak jemaat Baptis Independen yang ad adi dunia, karena tidak ada kantor pusat dan statistik terpusat tentang hal itu. Ada banyak asosiasi dan juga organisasi misi yang menampung misionaris Baptis Independen. Yang pasti, jumlah jemaat Baptis Independen cukup banyak. Pada 1970-an diperkirakan ada 10.000 dan terus meningkat. Bahkan, di beberapa kota di Amerika, ada yang memiliki 50-100 lebih jemaat Baptis Independen.
APAKAH MAKNA BAPTIS INDEPENDEN?
Pada akarnya, istilah Baptis Indeependen menggambarkan jemaat-jemaat yang melestarikan doktrin Baptis dan independen dalam kebijakannya. Suatu jemaat Baptis Independen adalah jemaat Baptis uang tidak berafiliasi dengan struktur denominasi seperti Southern Baptist Convention, American Baptist Church, dan General Association of Regular Baptists, atau yang lainnya.
Pada awalnya, Baptis Independen sangat kuat dalam doktrin Baptis yang benar. Hingga beberapa decade terakhir, sebagian besar mereka sangat separatistik. Lazimnya, mereka konservatif dalam hal berpakaian dan musik. Lazimnya pula, mereka teguh memegang King James Bible dan teks Yunani dan Ibrani yang mendasarinya. Lazimnya, mereka juga agresif dalam penginjilan dan berorientasi misi (yang berarti worldwide church planting),
Tak diragukan lagi jika jemaat-jemaat Baptis Independen menjadi kelompok terbesar fundamentalis dan jemaat yang terpisah dengan Negara di dunia.
Jemaat-jemaat Baptis Independen mendukung ribuan misionaris, dan mereka mendukung secara langsung dan tidak melalui organisasi denominasional. Jemaat-jemaat Baptis Independen mengenal misionaris mereka secara pribadi dan setiap jemaat memilih yang mana untuk didukung, menerima laporan pelayanan mereka, dan mendoakan mereka. Sebuah artikel tertanggal 15 April 1998, di Baptist Bible Tribune berjudul “Leading in Missions” mencatat bahwa jumlah misionaris jemaat Baptis Independen melebihi jumlah misionaris Southern Baptist Convention. Laporan ini berdasarkan riset yang dimuat di 1998-2000 Mission Handbook (edisi ke-17) dikombinasikan dengan riset tambahan yang dilakukan Baptist Bible Tribune. Riset ini mengitung misionaris asing yang tergabung dalam 16 agen yang menyatakan diri sebagai Baptis Independen: Baptist Bible Fellowship International (BBFI), Association of Baptists for World Evangelism (ABWE), Baptist Mid-Missions, Baptist International Missions Incorporated (BIMI), Central Missionary Clearinghouse, Baptist World Mission, World Baptist Fellowship, Evangelical Baptist Missions, Macedonia World Baptist Missions, Maranatha Baptist Missions, Independent Baptist Fellowship International, Baptist Faith Missions, International Baptist Missions, Baptist Missions to Forgotten Peoples, Baptist Evangelistic Missions Association (BEMA), and Fairfax Baptist Temple Missions. Jumlah total misionaris yang tergabung dengan agensi ini ada 3.640. Jumlah total misionaris asing yang tergabung dalam Southern Baptist Convention ada 4.482. Sesungguhnya misionaris Baptis Independen lebih daripada itu. Ada banyak agen misi yang tidak ikut dihitung, dan banyak misionaris independen yang melayani langsung dari jemaat pengutusnya dan yang tidak bergabung dengan agen.
Jemaat-jemaat Baptis Independen menjalankan banyak sekolah Alkitab, akademi, dan seminari. Banyak di antara mereka yang hanya kecil, dengan 25-200 murid, tetapi ada juga yang cukup besar seperti Crown College in Powell, Tennessee, and West Coast Baptist College in Lancaster, California.
Jemaat-jemaat itu sering menjalankan institutnya sendiri. Beberapa gembala menulis materi sendiri, sementara yang lain memakai kurikulum yang telah diterbitkan oleh Bible Baptist Publications, Way of Life Literature, Crown Publications, dan Landmark Baptist Publications.
Kaum Baptis Independen lazimnya menghindari sistem sekolah umum dan melatih anak-anak mereka dalam sekolah milik jemaat atau sekolah rumah.
PERBEDAAN DI KALANGAN BAPTIS INDEPENDEN
Ada banyak perbedaan di antara kaum Baptis Independen dalam hal musik, standar berbusana, masalah versi Alkitab, Calvinisme, kemempelaian Baptis, praktik perjamuan, baptisan luar, praktik pertobatan dan penginjilan, praktik pertumbuhan jemaat, dan keterpisahan jemaat; namun, tak ada perdebatan tentang liberalism, ketaksalahan Alkitab, pengkhotbah perempuan, homoseksualitas, karimatikisme, evolusi, atau aborsi.
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan definisi Baptis sendiri, dengan minoritas mendukung Landmarkers atau Baptist Briders dan mayoritas menolaknya. Ada beberapa jemaat yang pada dasarnya juga Baptis Independen dalam doktrin dan praktik tetapi tidak memakai nama Baptis sama sekali.
Ada variasi di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan definisi jemaat, beberapa ada yang meyakini posisi “jemaat universal” dan yang lain lagi ada dalam posisi “hanya jemaat lokal”.
Ada variasi juga di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan pemilihan dan “anugerah mutlak,” dengan sejumlah kecil menerima pandangan Calvin dan sebagian besar menolak Calvinisme sepenuhnya.
Ada variasi di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan praktik perjamuan; ada yang terbuka (setiap orang boleh ikut), ada yang tertutup (anggota jemaat dan yang diundang dapat ikut), dan ada yang tertutup (hanya anggota jemaat).
Ada variasi di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan praktik perjamuan; ada yang terbuka (setiap orang boleh ikut), ada yang tertutup (anggota jemaat dan yang diundang dapat ikut), dan ada yang tertutup (hanya anggota jemaat).
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan penginjilan. Ada yang memraktikkan Quick Prayerism, segera memimpin orang dalam doa orang berdosa, dan biasanya mengabaikan masalah pertobatan, dan menganggap orang sudah bertobat dan member jaminan bahwa orang yang telah berdoa dengan doa itu tak peduli adalah bukti nyata pertobatannya atau tidak. Orang yang lain lebih hati-hati dalam penginjilan, memakai waktu yang lebih banyak untuk menyampaikan berita Injil dan mengharapkan pertobatan yang bisa mengubah hidup itu terjadi secara nyata.
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan baptisan asing, dengan beberapa memegang pandangan “Baptisan Baptis” saja sementara yang lain menerima baptisan oleh jemaat lain.
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan otoritas penggembalaan. Sebagian memegang gaya dictatorial, yang menuntut “loyalitas tanpa Tanya” dari para anggotanya, sementara yang lain memegang pendekatan yang lebih rendah hati dan alkitabiah. Bahkan, ada pula kalangan Baptis Independen yang memraktikkan pluralitas gembala (Gembala jemaat lebih dari satu)
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehungan dengan “standar” hidup bagi anggota dan pekerjanya. Ada yang memegang doktrin “kuno” dan kaku tentang keterpisahan dengan dunia—dengan pakaian sederhana, peringatan tentang bahasa TV, film, dan musik pop, tak ada minuman keras, merokok, judi—dan ada yang menganut posisi kontemporer dengan sedikit perhatian akan hal itu.
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan baptisan asing, dengan beberapa memegang pandangan “Baptisan Baptis” saja sementara yang lain menerima baptisan oleh jemaat lain.
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan otoritas penggembalaan. Sebagian memegang gaya dictatorial, yang menuntut “loyalitas tanpa Tanya” dari para anggotanya, sementara yang lain memegang pendekatan yang lebih rendah hati dan alkitabiah. Bahkan, ada pula kalangan Baptis Independen yang memraktikkan pluralitas gembala (Gembala jemaat lebih dari satu)
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehungan dengan “standar” hidup bagi anggota dan pekerjanya. Ada yang memegang doktrin “kuno” dan kaku tentang keterpisahan dengan dunia—dengan pakaian sederhana, peringatan tentang bahasa TV, film, dan musik pop, tak ada minuman keras, merokok, judi—dan ada yang menganut posisi kontemporer dengan sedikit perhatian akan hal itu.
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan versi teks Alkitab. Ada yang menganut posisi Peter Ruckman bahwa hanya KJV sajalah yang tanpa salah dan tak tergantikan bahkan merupakan “pewahyuan lanjutan” atas teks bahasa Yunani dan Ibrani, dan yang lain menganggap KJV sebagai terjemahan akurat dari teks bahasa Yunani dan Ibrani yang terpelihara, dan yang lain lagi memakai New King James Bible atau New American Standard Version atau versi modern lainnya dan percaya bahwa versi teks Alkitab ini tidaklah penting.
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan keterpisahan jemaat. Sebagian besar mengakui ketepisahan dengan Katolik Roma, Injili, Karismatik, Contemporary Christian Music, dan sejenisnya. Banyak yang bergerak kea rah pandangan Injili yang toleran dan kecenderungan ke arah “injili konservatif.”
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan keterpisahan jemaat. Sebagian besar mengakui ketepisahan dengan Katolik Roma, Injili, Karismatik, Contemporary Christian Music, dan sejenisnya. Banyak yang bergerak kea rah pandangan Injili yang toleran dan kecenderungan ke arah “injili konservatif.”
Ada perbedaan di kalangan Baptis Independen sehubungan dengan gerakan pertumbuhan jemaat (e.g., Rick Warren, Bill Hybels), karena beberapa dengan tegas menolaknya dan yang lain bergerak mengikutinya, menggunakan buku-buku mereka, mengirimkan pekerja mengikuti seminar mereka, dll.
PERUBAHAN BESAR TERJADI DI KALANGAN BAPTIS INDEPENDEN
Saya perlu menekankan terjadinya perubahan besar di kalangan jemaat-jemaat Baptis Independen. Saya bertobat pada 1973 dan bergabung dengan suatu jemaat Baptis Independen beberapa bulan kemudian. Jadi, saya telah mengamati gerakan ini semala 38 tahun. Saya telah berkhotbah di sekitar 500 jemaat di 16 negara dan selalu mendapatkan masukan dari jemaat-jemaat. Menurut pandangan saya, gerakan ini secara menyeluruh telah kehilangan hati dan jiwanya, yaitu keterpisahan dan ketekunan yang militant akan kebenaran dan kekudusan. Itulah yang pada dasarnya membedakan gerakan Baptis Independen dan Baptis Selatan. Itulah semangat yang dituliskan dalam Mzm. 119:128, “Itulah sebabnya aku hidup jujur sesuai dengan segala titah-Mu; segala jalan dusta [KJV, segala jalan yang salah] aku benci. Daud tidak hanya meninggikan SEGALA firman Allah, ia juga membeci SETIAP jalan yang salah. Itulah Kekristenan Kis. 20:27/Yud. 3! Dibesarkan di jemaat Baptis Selatan yang duniawi dan kurang gigih dalam kebenaran, saya begitu tertarik pada 1970-an untuk mencari jemaat yang teguh memegang Alkitab. Saya sangat sedih bahwa ini dengan cepat memudar dari banyak jemaat Baptis Independen, meskipun saya juga bersyukur bahwa ada jemaat Baptis Independen yang melestarikannya.
Saya pernah mengirimkan artikel ini kepada beberapa sahabat, dan salah satu membalas dengan komentar berikut ini:
“Banyak jemaat Baptis Independen mengambil sikap kedagingan yang begitu kentara di dunia kita. Salah sati jemaat Baptis Independen local kami berpaling dari KJV beberapa tahun lalu, mengadopsi CCM baru-baru ini, dan sekarang saya tahu mereka telah mengubah nama mereka. Jemaat yang lain telah menyebarkan keselamatan berlebihan dan telah menjadi pusat daur ulang karena orang yang sama diselamatkan berulang-ulang.
“Pada saat saya muda, nama Baptis Independen dihubungan dengan jemaat yang kuat memercayai Alkitab dengan standar yang baik. Sekarang, itu sudah tidak lagi. Banyak yang mengaku memegang otoritas Alkitab, tetapi memraktikkan otoritas gembala mutlak tak bisa dipertanyakan.
“Saat ad adi Kentucky beberapa tahun yang lalu, kami kesulitan mendapatkan jemaat Baptis Independen di wilayah kami tinggal. Kami mencari di hari Sabtu dan menemukan sebuah jemaat Baptis Selatan. Saya bertanya jika mereka tahu di mana saya bisa mendapatkan jemaat Baptis Independen. Mereka sangat baik dan menunjukkan arah ke satu-satunya yang ad adi wilayah itu. Saat kami tiba di jemaat itu ada hari Minggu, hamper semua orang berpakaian ala dunia. Saya terkejut saat guru Sekolah Minggu dewasa campurannya adalah wanita. Saya ingin tahu seperti apa di dalamnya, sehingga kami tetap di situ. Ia mengatakan bahwa Henokh di Kej. 4 dan Henokh di Kej. 5 sebagai orang yang sama. Saya coba menahan diri sekuat mungkin hingga akhirnya mengoreksinya. Saya harus katakan bahwa ia sangat baik. Sampai sekarang, saya berharap untuk pergi ke jemaat Baptis Selatan yang pertama saja. … Saya percaya bahwa artikel ini baik sekali karena Anda membahas topik yang sangat sulit. Jika ada jemaat Baptis Independen yang solid di wilayah tempat orang percaya tinggal, ia harus mendoakannya tidap hari dan bersyukur pada Allah untuk hal itu.”
Intinya adalah Baptis Independen itu independen! Setiap jemaat bertanggung jawab bada kepalanya, Yesus Kristus.
BAGAIMANA DENGAN SAYA: BAPTIS INDEPENDEN YANG SEPERTI APAKAH SAYA?
BAGAIMANA DENGAN SAYA: BAPTIS INDEPENDEN YANG SEPERTI APAKAH SAYA?
Saya menjadi anggota jemaat Baptis Independen sejak 1973. Jemaat pertama tempat saya bergabung adalah Bartow Bible Baptist Church, jemaat Baptis Independen di Bartow, Florida. Sejak saat itu saya menjadi anggota jemaan Baptis Independen.
Saya tidak bisa menukung mungkin 90% jemaat-jemaat Baptis Independen, dan mereka pun mungkin tidak akan mendukung saya. Banyak di antara mereka juga tidak sepaham dengan saya dan banyak masalah yang saya anggap penting. Saya telah menjelaskan dalam tulisan-tulisan saya. Saya takut bahwa jemaat-jemaat Baptis Independen secara umum, sebagai suatu gerakan, dangkal secara alkitabiah, sama sekali tidak terdidik dalam masalah-masalah serius; berpusat pada satu orang sebagai idola, karnal, dan munafik. Beberapa ada yang hamper menyerupai bidat karena menuntut loyalitas tanpa tanya kepada para pengikutnya. Banyak yang memegang jenis pemenangan jiwa “buru-buru” (Quick Prayerism) yang membuat orang kebal terhadap keselamatan yang sejati dan membuat orang lebih banyak ke neraka daripada yang benar-benar ‘dimenangkan’. Ini terbukti dengan berapa banyak yang telah diajar keselamatan dan berapa banyak yang sungguh-sungguh bertahan. … Banyak jemaat Baptis Independen yang tidak berbeda dalam karakternya dengan Baptis Selatan yang tiada lagi bernyawa tempat saya bertumbuh: mereka tidak percaya pemisahan; bahkan memerka membenci dan mengolok-oloknya; mereka mengasihi dunia dan budaya popnya dan akan membenci pengkhotbah yang coba mengingatkan mereka; banyak anak mudanya (atau bahkan juga orang-orang tua yang sudah lama dalam jemaat) tampak tetap memiliki tanda-tanda sebagai orang yang belum bertobat dan para pemimpinnya maupun yang lain tidak peduli hanya karena “mereka pernah diajar lahir baru dan berdoa terima Tuhan Yesus”; khotbah kehilangan kuasa dan daya; visi dan gairah untuk melaksanakan Amanat Agung hampir tak ada sama sekali.
Saya tidak bisa menukung mungkin 90% jemaat-jemaat Baptis Independen, dan mereka pun mungkin tidak akan mendukung saya. Banyak di antara mereka juga tidak sepaham dengan saya dan banyak masalah yang saya anggap penting. Saya telah menjelaskan dalam tulisan-tulisan saya. Saya takut bahwa jemaat-jemaat Baptis Independen secara umum, sebagai suatu gerakan, dangkal secara alkitabiah, sama sekali tidak terdidik dalam masalah-masalah serius; berpusat pada satu orang sebagai idola, karnal, dan munafik. Beberapa ada yang hamper menyerupai bidat karena menuntut loyalitas tanpa tanya kepada para pengikutnya. Banyak yang memegang jenis pemenangan jiwa “buru-buru” (Quick Prayerism) yang membuat orang kebal terhadap keselamatan yang sejati dan membuat orang lebih banyak ke neraka daripada yang benar-benar ‘dimenangkan’. Ini terbukti dengan berapa banyak yang telah diajar keselamatan dan berapa banyak yang sungguh-sungguh bertahan. … Banyak jemaat Baptis Independen yang tidak berbeda dalam karakternya dengan Baptis Selatan yang tiada lagi bernyawa tempat saya bertumbuh: mereka tidak percaya pemisahan; bahkan memerka membenci dan mengolok-oloknya; mereka mengasihi dunia dan budaya popnya dan akan membenci pengkhotbah yang coba mengingatkan mereka; banyak anak mudanya (atau bahkan juga orang-orang tua yang sudah lama dalam jemaat) tampak tetap memiliki tanda-tanda sebagai orang yang belum bertobat dan para pemimpinnya maupun yang lain tidak peduli hanya karena “mereka pernah diajar lahir baru dan berdoa terima Tuhan Yesus”; khotbah kehilangan kuasa dan daya; visi dan gairah untuk melaksanakan Amanat Agung hampir tak ada sama sekali.
Namun, saya bersyukur kepada Tuhan bahwa tidak semuanya demikian. Saya tahu ada beberapa jemaat Baptis Independen yang tidak dangkal secara alkitabiah; yang hati-hati dalam menjelaskan Injil pada orang yang belum selamat, mengusakan pertobatan sejati dan bukan sekadar pengakuan; yang tidak mendekati bidat atau penyembahan idola sehubungan dengan otoritas gembala, menghormati gembala menurut standar Alkitab tetapi tidak menempatkan di posisi yang tidak tersentuh; yang berusaha benar-benar hidup saleh dan bukan sekadar serupa dengan standar eksternal; yang menegakkan dan menuji standar berdasarkan prinsip Alkitab dan bukan sekadar tradisi; yang berusaha menghasilkan murid-murid sejati bagi Kristus dan bukan sekadar cloning religious; yang tidak kurang pergaulan tetapi berusaha mendidik orang terutama tentang masalah-masalah penting masa kini; yang tidak merasa malu untuk mempertahankan keyakinan keterpisahan mereka, tetapi yang berani.
Sejujurnya, sering kali saya ingin meninggallan Baptis Independen, tetapi tidak ada tempat lain yang dapat saya tuju. Saya seorang Baptis berdasarkan pengakuan. Saya bukan Protestan. Saya percaya pada otonomi jemaat secara mutlak. Saya seorang separatis oleh karena pengakuan alkitabiah yang mendalam, dan banyak kaum Baptis Independen yang demikian meskipun tak terdengar dan terlihat.
Jadi karena tidak ada tempat lain untuk pergi, tidak ada gerakan lain pula untuk diikuti. Saya tidak perlu dan ingin gerakan. Para rasul tidak memulai gerakan. Mereka memulai jemaat-jemaat Perjanjian Baru. Saya hanya perlu bersekutu dengan saudara-saudara sepaham dalam jemaat dan pasti ada dalam sebagian kecil jemaat Baptis Independen yang ada.
Jadi karena tidak ada tempat lain untuk pergi, tidak ada gerakan lain pula untuk diikuti. Saya tidak perlu dan ingin gerakan. Para rasul tidak memulai gerakan. Mereka memulai jemaat-jemaat Perjanjian Baru. Saya hanya perlu bersekutu dengan saudara-saudara sepaham dalam jemaat dan pasti ada dalam sebagian kecil jemaat Baptis Independen yang ada.
Jika saya tinggal di tempat di mana tidak ada jemaat Baptis Independen yang benar-benar benar, sehat secara rohani, ilahi, dan tidak seperti bidat, saya akan mencarinya dan terus mencarinya atau membangunnya bersama dengan saudara-saudara yang sepaham. Jemaat itu sedemikian penting, dan jemaat yang benar dan tepat juga lebih penting.
Intinya adalah bahwa saya tidak perlu selalu setuju dengan semua Baptis Independen. Sebagai seorang Baptis Independen, saya memiliki kebebasan untuk bersekutu dengan 10% orang yang ada atau apa pun yang saya setujui dan mengabaikan yang lain! Baptis Independen bukanlah denominasi.
--allofgrace--
Shalom Eleichem
BalasHapusSejujurnya, setelah membaca tulisan ini secara cepat, sekali baca, kontan saya bingung, sangat dibingungkan oleh beberapa pernyataan yang belum pernah saya dengar sebelumnya mengenai bahwa ada perbedaan besar antara Baptis Independen dengan Protestan dan apalagi Katolik. Bahwa didalam Baptis sendiri didalamnya begitu banyak sempalan-sempalan kecil maupun besar yang oleh para pengikutnya dijadikan sebagai alasan bahwa mereka adalah berbeda meskipun dalam beberapa hal besar lainnya pandangan mereka relatif sama. Tetapi, saya pribadi sebagai orang yang mengaku sudah menerima Tuhan Yesus Kristus yang kematian NYA di kayu salib dalam arangka menebus segala dosa saya baik yang saya lakukan dengan sengaja maupun tidak, dilakukan dahulu ketika belum percaya ketika belum dibaptis hingga sekarang setelah menerima Roh Kudus dan hingga masa nanti ketika saya dipanggil pulang kepangkuan ALLAH Bapak. Saya hanya meyakini satu hal, bahwa saya telah mendapatkan ANUGERAH KESELAMATAN TOTAL untuk keselamatan roh, jiwa dan tubuh saya baik saat ini dan maupun nanti. Tugas saya sekarang adalah hidup menjaga kekudusan dalam hati, pikiran perkataan dan perbuatan sebagai wujud nyata bahwa saya adalah manusia yang terus berusaha hidup secara eksistensial yang terus diperbaharui dan dikuduskan oleh kasih Kristus. Karena itu, ketika saya berinteraksi dengan semua orang baik dalam rangka pekerjaan maupun pertemanan, selalu berusaha menempatkan posisi bahwa saya adalah pengikut Kristus yang bersuha hidup jujur, rajin, benar, berusaha memberikan dan mengupayakan yang terbaik bagi semua orang sedapat mungkin. Tetap memegang prinsip dan doktrin ajaran Kristus sebagai paling baik dan benar tetapio tanpa harus menghakimi kepercayaan orang lain sebagai tidak benar dan salah. Karena masalah salah dan benar adalah masalah rasa yang cepat atau lambat orang akan dapat merasakan bahwa keimanan seseorang sebagai tepat dan benar dan karenanya mungkin pada akhirnya mereka nanti berfikir akan turut juga mempraktekan ajaran Kristus yang tercemin dalam keseluruhan prilaku kita yang mereka amati selama ini.